Bincang Asa dan Rasa
By Izzasapta & Kukila
Bincang Asa dan RasaDec 14, 2021
Semoga kita baik-baik saja
semoga, ya.
.
Mengambil jeda untuk diri
Kalau capek, istirahat.
Aku nggak layak dicintai, ya?
kenapa nggak ada yang tulus ya?
Selamat ulang tahun, sayang
di depan nanti tidaklah lebih mudah
Bercerita: "Baik sih.. tapi, toxic!!"
kamu baik, tapi nyakitin :))
Sudah hancur berkali-kali
Capek, ya?
Membangun rumah kita sendiri
Kita usahakan rumah itu dengan baik, ya?
Closure.
Tidak semua yang berakhir, benar-benar sudah selesai.
Yang ingin pergi, biarkan pergi
Bercerita: "Jatuh cinta bisa selucu ini, ya?"
Semua berakhir sebelum sempat kita mulai.
karena kita cuma virtual.
Tidak pernah beruntung
yakin?
Random Talk (lagi): "Insecure dan rumitnya dewasa"
kalian bertanya, aku menjawab xixixi (Part 2)
Kita akan berakhir dimana, ya?
Perihal aku, kamu, dan masa depan yang tidak pasti.
Ibu dan perannya yang abadi
Terimkasih banyak sudah jadi ibuku.
Terimakasih banyak sudah jadi Ibu.
Luka ini belum sembuh
aku kira aku sudah baik-baik saja, ternyata salah.
Bercerita: "Tuhan, kenapa aku harus lahir?"
rumah yang menjadi surga dan neraka di waktu bersamaan
Random Talk (lagi): "Kamu berharga!!"
Kalian bertanya, aku menjawab xixixi
Sembuh sendirian
untuk kita yang baru belajar jadi manusia
Takut tidak jadi apa-apa
Untuk kamu yang sedang berjuang untuk masa depan
Selama ini kamu sudah kuat
Terimakasih banyak untuk tetap hidup, ya.
Bercerita: "Kenapa hidupku tidak seberuntung mereka?"
Untuk siapapun yang merasa tidak beruntung dalam hal apapun.
Terimakasih sudah pernah ada
salam hangat dariku, yang telah melepasmu.
Kemana aku harus pulang?
Kemana harus pulang, ya?
Introvert dan dunia yang nggak ramah
Dunia ternyata nggak ramah buat kita yang introvert, ya.
Dunia abu-abu
Apa yang pasti di hidup ini, ya?
Tuhan, aku sedang berusaha
Selama aku memiliki-Mu, aku akan selalu baik-baik saja.
Sampai kapan harus kuat?
Tuhan, aku pengen pulang :(
Mari merawat ikhlas itu dengan baik
Pelan-pelan berserah sepenuhnya pada Tuhan yang Maha Kuasa.
Rumah dimana, ya?
aku, nggak tau.
Kesepian
tidak butuh semua orang, tapi rasanya hidup terlalu sepi.
Si pengemban luka dalam keluarga
Terimakasih sudah selalu mengalah demi semua orang.
Bercerita: "Broken Home ternyata berdampak buruk untuk masa depanku."
Andai semua orangtua paham, bahwa sebagai anak kita berhak punya masa depan yang jauh dari trauma.
Rindu mereka yang tiada
"Hai, apa kabar di surga?"
Sulitnya jadi dewasa
Ternyata bertahan baik-baik saja, secapek itu, ya.
Tidak berhasil, bukan berarti gagal
Gagal SNBP/SNBT bukan tolak ukur kamu berhasil atau tidak
semangat!!
Untuk yang sedang jauh dari rumah
Percayalah, perjuanganmu hebat banget.
Bertahanlah.
Ayo bertahan sekali lagi.
Bercerita: "Perihal rasa cukup dan Tuhan yang selalu adil."
Nyatanya, nggak ada satupun manusia yang hidupnya benar-benar sempurna.
Ramadan, waktunya pulang ke diri sendiri
Semoga kita benar-benar pulang
Untukmu, yang selalu mendengarkan
Terimakasih banyak!
Komunikasi dan saling paham memahami
Jadi mulut dan telinga yang baik
Bukan anak kecil lagi
Selamat datang di dunia dewasa.
Cerita singkat perihal 'Ibu'
"Nak, sebab waktu kita tak lagi banyak."
Bercerita: "Aku merelakan siapapun pergi, kecuali Bunda."
Bunda jangan pergi, dunia terlalu jahat untuk kutinggali sendirian tanpa Bunda.
Semoga sedih ini sementara, ya.
Untuk kamu yang sedang ragu-ragu melepaskan
Kekhawatiran
Dewasa banyak takutnya
Yang tulus, akan selalu punya waktu
Alasan akan selalu ada, tapi kalau kamu orangnya, gaakan pernah ada kata nggak bisa.
Untuk yang sedang berjuang 'bertahan hidup'
Apapun alasannya, semoga selalu kuat.
Generasi pecinta produktivitas
Jalan yang jauh, jangan lupa istirahat.
Bercerita: "Ternyata cinta pertama, nggak selalu berakhir sama-sama."
Yang harus dilepaskan, meski berat.
.
.
.
Kirimkan cerita kamu ke email: hitmeup.badr@gmail.com
atau lewat DM Instagram @bincangasadanrasa