Skip to main content
#KultumAsmara

#KultumAsmara

By @ekow_oke

Hidup ini indah.
Di mana pun kita, mari menjadi pribadi bahagia ~
Available on
Google Podcasts Logo
Pocket Casts Logo
RadioPublic Logo
Spotify Logo
Currently playing episode

Aku Jatuh pada Matamu yang Basah

#KultumAsmaraNov 12, 2020

00:00
05:25
Gadis, Tas Periplus, dan Kacamata Minus

Gadis, Tas Periplus, dan Kacamata Minus

Gadis, tas periplus, dan kacamata minus


Di sebuah sore yang manis

Masihkah kau menenteng tas periplus

Dan mengenakan kacamata minus

Untuk menemani perjalananmu

Yang jauh?


Di sebuah halaman yang sempat kau baca

Kau bercerita;

Ada daftar kosakata C dua

Yang mesti kita hafal

Dan fasih mengucapkannya


Di tas periplus yang kau kalungkan

di lengan tangan kanan

Adakah kau simpan seikat angan

Atau catatan-catatan masa depan

Yang seharusnya segera dituntaskan?


Di tas periplus berwarna coklat

Kau menyimpan harap lekat-lekat

Hari-hari kita makin dekat

Tapi mengapa kau lebih dahulu berangkat?


Apa lagi yang kau simpan

Di tas periplusmu yang penuh kenangan?


26/08/23

Aug 26, 202302:19
Hujan Masih Turun

Hujan Masih Turun

Hujan masih turun di halaman depan
dan ruangan ini masih saja dingin
walau tungku api telah menyala sedari pagi
sudah pula kuseduh kopi dengan hangatnya angan
lengkap dengan kudapan siap saji


Apakah kau juga tengah menghadapi sepi yang sama?

Jan 27, 202205:27
[Special Episode] - Han... - Ucik Fuadhiyah

[Special Episode] - Han... - Ucik Fuadhiyah

Episode spesial kali ini menyuguhkan puisi karya penyair ternama dari Semarang, Ucik Fuadhiyah. Puisi ini adalah versi alih bahasa dari geguritan (puisi bahasa Jawa) dengan judul Han... yang termuat dalam kumpulan geguritan Gendari Marang Drestarastra (Gendari Kepada Drestarastra). Buku ini kemudian dialihbahasakan ke dalam bahasa Indonesia oleh Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah. Puisi Han... jadi sangat istimewa karena kedalaman nuansa dan maknanya. Untuk itu, peluklah episode ini dengan cinta ~

Jan 26, 202204:03
[KultumAsmara] - Diam-Diam Kakak-Adikan

[KultumAsmara] - Diam-Diam Kakak-Adikan

Mungkin kamu selalu mempertimbangkan hal-hal kecil. Yang sebenarnya bisa saja risikonya tidak terjadi, bahkan tidak akan pernah terjadi. Misalnya, kalau kamu mengatakannya sekarang, dia akan marah, lalu membencimu, kemudian meninggalkanmu. Kamu sakit, kamu sendiri, sedangkan dia pergi. Ah, nggak siap dengan semua itu. Ya, tapi itu mungkin bukan?


Tapi, nggak ada salahnya, kamu mulai mikir ngobrol serius sama dia. Mungkin nanti malam di meja makan?


#KultumAsmara

Jan 18, 202209:14
[KultumAsmara] - Januari

[KultumAsmara] - Januari

Januari mungkin menjadi bulan yeng tepat untuk melapangkan segala kesah yang telah lalu. Juga menjadi bulan yang pas untuk merencanakan senyuman di langkah-langkah mendatang. Terima kasih telah berani menyambut Januari dengan tegar dan berani. Jangan pernah patah asa. Setiap misteri menuntut ditaklukkan. Setiap nasib harus direngkuh dengan kebahagiaan.


#KultumAsmara

Jan 11, 202204:06
[Special Episode] - Sore Hari di Bawah Pohon Kersen - Amry Rasyadany

[Special Episode] - Sore Hari di Bawah Pohon Kersen - Amry Rasyadany

Puisi adalah doa. Dia membuat manusia tetap menjadi manusia. Maka bertahanlah dengan puisi itu, sebelum kau dihabisi waktu. (Amry Rasyadany, 2020).


Podcast episode spesial kali ini menyuguhkan salah satu puisi dalam buku "Dampamu" karya Amry Rasyadany. Puisi ini begitu spesial karena terangkum dalam puisi-puisi pilihan satu dasawarsa yang ditulis oleh Tuan Penyair. Untuk itu, mari kita nikmati hujan Januari dengan puisi istimewa ini. Selamat menikmati.

Jan 09, 202202:52
Jatuh pada Hasrat

Jatuh pada Hasrat

Jatuh cinta pada selera yang kita ciptakan sendiri, kadang memang melahirkan kemungkinan patah hati. Namun, bukankah hasrat adalah penggerak rasa yang membuat kita terus hidup dan memperjuangkan kehidupan? Jadi, mari kita setia pada apa yang kita percaya. Melalui puisi ini, semoga kita jatuh pada hasrat membahagiakan dan menggairahkan. Kita mulai 2022 dengan riang gembira! #KultumAsmara season II datang memelukmu ~

Jan 06, 202203:48
[Special Episode] - Mungkin Kita Hanya - Nugroho Putu

[Special Episode] - Mungkin Kita Hanya - Nugroho Putu

Episode ini merupakan seri spesial dari Podcast #KultumAsmara karena puisi yang dibacakan adalah karya penyair ternama, Nugroho Putu, dengan judul "Mungkin Kita Hanya". Puisi ini menjadi salah satu karya spesial di bukunya berjudul Mungkin Kita Hanya, terbitan Elex Media tahun 2021. Selamat menikmati!

Dec 18, 202105:12
Kelas Baru dan Pesta Nanti Malam

Kelas Baru dan Pesta Nanti Malam

Buku itu adalah ranjang tidurku 

Sementara kini kaugenggam untuk merenggut mimpi-mimpiku


#kultumasmara

May 06, 202108:09
Satu Juz Sudah Kita Baca Bersama

Satu Juz Sudah Kita Baca Bersama

Saya lalu menata mozaik secara absurd 

Entah jadi apa jika asal tempel saja 

Kurangkai keramik demi keramik rupa warna 

Ikut pada kata imajiku meski tak kunjung temu jua 

Saya coba rangkai mozaik ini 

Tiba-tiba matamu datang sebiru mediterania 

Dalam dan tenang menyimpan permata 

Diam dan manja menjadi angin musim semi 

Matamu yang sihir mengalihkan konsentrasi 

Kedipmu yang maut meluruhkan segenap kontemplasi


#kultumasmara

May 06, 202105:52
Jalan Berkabut

Jalan Berkabut

Pagi yang dingin menuju tanganmu

mengantarkan kita pada satu sesak di dada 

dengan diam-diam kita mulai tahu 

masa persimpangan punggung segera tiba 


#kultumasmara

May 06, 202103:50
Saling Menunggu

Saling Menunggu

Di pusat kota yang lengang

bukankah kita pernah berjanji

untuk bertemu menikmati sunyi?

Ya, semuanya menjadi tidak mudah

saat kita berbincang tentang cinta ~

Feb 25, 202102:26
Bersama Kapal Tampan Ini

Bersama Kapal Tampan Ini

Perdebatan panjang

dengan nahkoda di dermaga El-Kantoui

Aku yang menang

sebab kemenangan terbesar dalam hidupku

ialah mendapatkanmu~

Feb 25, 202104:20
Biru Flamboyan Mediterania

Biru Flamboyan Mediterania

Mediterania yang flamboyan

beranjaklah dengan cinta

temui ia; katakan segenap rindu ini

miliknya~

Feb 25, 202103:33
Hatrandapu

Hatrandapu

Rindu sore itu dengan jam tangan yang hendak kau minta

sebagai tanda bahwa segenap waktuku

sepenuhnya hakmu ~

Jan 28, 202103:43
Nyanyian Kerinduan

Nyanyian Kerinduan

Gelisah kemarin malam

Resah saat kuteguk teh hangat itu

Pagi bersama denyut nadi yang membahana

Rindu tak bisa ditawar lagi

Tak berhenti berontak meminta obat~

Jan 26, 202104:43
Sajak Perindu

Sajak Perindu

Untukmu penyendiri berpayung rindu

Tidak ada yang lebih menggairahkan

Selain mengenangnya sambil bersimpuh

di taman kota ~

Jan 14, 202103:18
Danau Cinta

Danau Cinta

Siang itu, kita habiskan waktu di danau cinta. Kita tuang segala resah dan asmara jadi segala~

Jan 07, 202103:17
Rindu

Rindu

Karena rindu, kita menjadi anak-anak yang dimabuk beragam permainan

Semua untukmu; kuserahkan!

Dec 31, 202002:15
Perpisahan

Perpisahan

Selalu berat saat kita berbicara tentang perpisahan. Namun, kita harus menghadapinya dengan lapang dada. Sebab, mengenang adalah jalan satu-satunya untuk bertegur sapa dengan segala hal yang telah tiada ~

Dec 24, 202004:10
Persinggahan

Persinggahan

Walau sebentar, persinggahan telah memberi kita sedikit kebahagiaan tanpa kepura-puraan. Untuk itu, tidak sampai hati kita saling melupakan ~

Dec 17, 202005:22
Antara November-Desember

Antara November-Desember

Pergi dan pulang

adalah perjalanan kehidupan

Sudah sepantasnya kita bahagia

di antara keduanya

Kita tidak meninggalkan apa-apa

Tidak pula, kehilangan apa-apa~

Dec 10, 202003:43
Menanti Mekar Bunga Lotus

Menanti Mekar Bunga Lotus

Berbicara rindu memang tidak ada habisnya. Kita hanya bisa pasrah. Adakah belajar ikhlas yang paling paripurna, yang melebihi punggung perindu; menanti hujan syahdu? Mari kita menikmati bunga-bunga lotus yang mekar, agar sesaknya hati beralih jadi ruang-ruang sabar~

Dec 03, 202004:12
Riwayat

Riwayat

Tersadar dari sesuatu yang semu; bukan berarti kita kalah

kita telah menang 

paling tidak, memenangkan perasaan kita sendiri

selamat terbang.

Aku juga akan menemukan langitku sendiri ~

Nov 26, 202005:48
Selamat Datang Musim Dingin

Selamat Datang Musim Dingin

Han, sahabat termanisku

Aku tidak hendak mengucapkan maaf atau terima kasih

Aku hanya ingin mengajakmu merayakan

apa yang semestinya dirayakan

dan mengikhlaskan

apa yang sepatutnya diikhlaskan~

Nov 21, 202002:51
Aku Jatuh pada Matamu yang Basah

Aku Jatuh pada Matamu yang Basah

Cinta yang sulit; saat salah satu dari kita, hanya menganggap ini sebatas ujian

Ujian atas cinta yang lain. Apakah adil saat kita hanya dianggap batu kerikil?

Memang cinta kadang tidak adil. Tapi perjuangan, biarlah turut andil;

untuk menemu hasil. 

Siapapun kamu, tetaplah berjuang; maju untuk menang!

Nov 12, 202005:25
Kembali pada Laut

Kembali pada Laut

Sajak untuk Sahabatku, Jauhari Umar; sebagai kado pernikahannya. Puisi ini, saya tulis ketika di Tunis. Saya baca, untuk melepas masa lajangnya. Selamat, selamat, dan selamat menjadi dewasa yang paripurna. Selamat menikmati laut yang luas ~

Nov 06, 202004:33
Secangkir Senja

Secangkir Senja

Rindu, gelas kosong, teh hangat, senja, dan kamu yang tak pernah ada; menjadi aku di sini, yang terus menikmatimu, dekat-dekat, dan lekat-lekat ~

Nov 06, 202005:09
Menyapa Lewat #KultumAsmara

Menyapa Lewat #KultumAsmara

Mari saling duduk dan menatap. Menenangkan setiap degap. Kemudian, kita bertukar masa lalu, dan sama-sama melempar senyum pada masa depan. Di sini, di #KultumAsmara
Oct 29, 202001:38