Pernah berpikir kenapa sih kita kalau ngobrol suka nggak nyambung? Ternyata hal ini jadi objek kajian Pragmatik loh! Mau tahu lebih jelasnya? Yuk simak!
Pernah terbayang 'kan, saat kita mengujarkan sesuatu seseorang merespon dengan melakukan sesuatu yang sebenarnya tidak ada permintaan untuk melakukan sesuatu itu di ujaran kita. Kok bisa seperti itu ya? Yuk, simak penjelasannya di episode kali ini!
Kalimat merupakan satuan bahasa terkecil yang memiliki gagasan lengkap. Dalam praktiknya, kalimat seringkali digunakan untuk meminta, memohon, bahkan memerintah. Namun, bisakah kita meminta tanpa menggunakan kalimat permintaan? Bisakah kita memohon tanpa kalimat permohonan? Bahkan bisakah kita memerintah tanpa kalimat perintah? Yuk, simak penjelasannya!
Pada akhirnya, sebuah bahasa akan memerlukan bahasa lain untuk menutup kekosongan kosakata bahasa tersebut. Peristiwa ini dikenal dengan nama integrasi. Seperti apa integrasi ini terjadi? Yuk kita bahas!
Menguasai dua bahasa memang luar biasa. Namun, kadang kala penguasaan bahasa itu dapat menimbulkan kekacauan terutama dalam peristiwa penuturan bahasa. Pengacauan inilah yang disebut interferensi. Apa dan bagaimana interferensi itu terjadi? Yuk kita bahas!
Peristiwa lainnya terjadi saat seseorang menjadi bilingual ataupun multilingual, yaitu campur kode. Seperti apa sebenarnya peristiwa campur kode itu? Apakah peristiwa campur kode ini sebuah kesalahan dalam fenomena bahasa? Yuk, kita simak!
Bilingualisme ataupun multilingualisme ternyata membawa fenomena lain, salah satunya alih kode. Apa dan bagaimana alih kode ini bisa terjadi? Yuk, kita simak penjelasannya!
Penjelasan ini berisi hakikat manusia,
sifat hakikat manusia, perbedaan manusia dengan hewan, wujud hakikat sifat manusia, pandangan terhadap sifat manusia dan dimensi kemanusiaan.