Papan Tulis

Bagaimana potensi kolaborasi antar pihak, terutama organisasi independen dan komunitas guru, yang dapat mendukung kebutuhan guru yang beragam dan meningkatkan kualitas pembelajaran? 

Hadir di episode ini, Farli Sukanto (Co-Founder Bantu Guru Belajar Lagi), Nova Manik (Fasilitator Guru, Bantu Guru Belajar Lagi), Diannita Ayu Kurniasih (Kepala SDN 1 Kebumen, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah sekaligus Fasilitator Guru, Program PINTAR Tanoto Foundation). 

Dukung terus usaha RISE dan Tanoto Foundation dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan mengunjungi situs web-nya di rise.smeru.or.id dan tanotofoundation.org serta follow Instagram-nya di @riseprogramme.id dan @tanotoeducation. Untuk tahu lebih lanjut tentang Bantu Guru Belajar Lagi, ikuti Instagram-nya di @bantugurubelajarlagi

Bagaimana peran pemangku kebijakan di tingkat pusat, daerah, dan satuan pendidikan dalam kolaborasi mendorong kebijakan berbasis bukti sebagai upaya menciptakan inovasi pendidikan?

Hadir di episode ini, Hetifah Sjaifudian (Anggota Komisi X DPR RI), Melfi Abra (Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi), dan Sriatun (Kepala Sekolah SDN 004 Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur, sekaligus mitra Program Pintar Tanoto Foundation)

Dukung terus usaha RISE dan Tanoto Foundation dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan mengunjungi situs web-nya di rise.smeru.or.id dan tanotofoundation.org serta follow Instagram-nya di @riseprogramme.id dan @tanotoeducation.

Bagaimana mendorong peran komunikasi sekolah-guru-orang tua dalam upaya mendamping anak belajar mengurai efek krisis pembelajaran?

Hadir di episode ini, Puti Karina Puar (seorang Ibu, illustrator, penulis, dan pecinta buku), Asep Kurniawan (Peneliti Kualitatif, RISE Programme in Indonesia), Lili Gusni (Wali Kelas IV UPT SDN 28 Indrapura, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara, serta guru program PINTAR Tanoto dan guru Inovatif dan Inspiratif 2022 oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi)

Dukung terus usaha RISE dan Tanoto Foundation dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan mengunjungi situs web-nya di rise.smeru.or.id dan tanotofoundation.org serta follow Instagram-nya di @riseprogramme.id dan @tanotoeducation.

Bagaimana kolaborasi antar pihak menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dasar, terutama untuk kemampuan siswa dalam literasi dan numerasi?

Hadir di episode ini, Iwan Syahril (Dirjen PAUD Dikdasmen, Kemendikbudristek Dikti), Dhitta Puti Sarasvati (Gernas Tastaka dan Tastaba), dan Fakhrurrozi (Kepala Bidang Pembinaan SMP Disdikbud Kabupaten Siak, Riau)

Dukung terus usaha RISE dan Tanoto Foundation dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan mengunjungi situs web-nya di rise.smeru.or.id dan tanotofoundation.org serta follow Instagram-nya di @riseprogramme.id dan @tanotoeducation.

Pada seri podcast "Learn and Unlearn," Program RISE di Indonesia dan Podcast Papan Tulis berkolaborasi dengan Tanoto Foundation, membicarakan lebih dalam RISE's 5 Actions untuk peningkatan kualitas pendidikan.

Mengapa adaptasi pendekatan praktik baik untuk inovasi pendidikan itu penting? Dan, apa saja faktor yang perlu dilihat dalam proses adaptasi untuk kebijakan pendidikan yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan daerah?

Siapa yang berperan dan upaya (terutama kebijakan) apa saja yang perlu dilakukan untuk mendukung guru dalam proses belajar mengajar?

Siapa saja aktor dan apa saja langkah yang bisa dilakukan dalam upaya menyelaraskan sistem untuk meningkatkan kualitas guru?

Apa peran keberlanjutan dari asesmen dalam mengukur kualitas pembelajaran, serta apa yang dapat kita pelajari dari pembelajaran selama pandemi?

Pada seri kedua "Reform Unreformed" ini, para peneliti RISE akan secara khusus berbagi 5 Prioritas Kebijakan Pendidikan yang perlu dilakukan untuk mengatasi krisis pembelajaran yang sudah berlangsung lama di Indonesia.

Selama 5 episode ke depan, kita akan menyimak diskusi tentang

1. Berkomitmen terhadap penguasaan kemampuan dasar
2. Mengukur pembelajaran dan belajar dari pandemi
3. Menyelaraskan sistem untuk meningkatkan kualitas guru
4. Mendukung guru dalam proses belajar mengajar
5. Pentingnya Mengadaptasi pendekatan 

Bagaimana perubahan dan isu yang terjadi di Abad 21 memunculkan urgensi pengembangan kualitas dan relevansi pengajaran di pendidikan tinggi di Indonesia?

Profil Prof. Nizam: https://bit.ly/3DAaH6H

Bagaimana penelitian dan inovasi dapat memainkan peran penting dalam memperkuat kapasitas kita untuk mendorong kebijakan serta pelaksanaan pendidikan berbasis bukti dan berkelanjutan dalam jangka panjang?

Profil Daniel Suryadarma: https://bit.ly/3QN0B5C

Bagaimana kita merawat sekolah sebagai tempat pendidikan yang inklusif, mendukung kesetaraan serta kesejahteraan individu dan kolektif yang ada - dan ikut serta dalam upaya mentransformasikan sekolah sebagai jalan bersama untuk mencapai masa depan yang lebih adil, setara, dan berkelanjutan?

Profil Patrya Pratama: https://bit.ly/3RSECM0

Kolaborasi dan kerja tim harus menjadi ciri pekerjaan guru. Refleksi, penelitian, penciptaan pengetahuan dan praktik pedagogis baru sudah semestinya menjadi bagian integral dari pengajaran. Bagaimana seharusnya pengajaran dilihat lebih lanjut sebagai upaya kolaboratif, mengakui guru sebagai bagian dari pencipta pengetahuan dan tokoh kunci dalam transformasi pendidikan dan sosial?

Profil Dhitta Puti Sarasvati: https://bit.ly/3xVU2qX

Bagaimana seyogyanya pedagogi dalam proses pembelajaran dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip kerjasama, kolaborasi, dan solidaritas?

Profil Prof. Suyanto: https://bit.ly/3LqGj0t

Keberlanjutan lingkungan dan bumi dalam ancaman perubahan iklim. Dan, anak-anak serta pemuda mulai memimpin, menyerukan tindakan yang berarti dan memberikan teguran keras kepada mereka yang menolak untuk menghadapi isu keberlanjutan yang terjadi. Bagaimana pendidikan berperan menjadi “cause for hope” dalam isu perubahan iklim dan keberlanjutan?

Profil Satrio A. Wicaksono: https://bit.ly/3qPXS0w

Dominasi perkembangan teknologi digital, otomatisasi dan tranformasi struktural yang mengubah lanskap ketenagakerjaan di seluruh dunia menghadirkan kesempatan dan juga taantangan untuk menciptakan pekerjaan yang layak dan berpusat pada manusia. Bagaimana peran ideal pendidikan dalam memberikan dukungan terbaik bagi individu, komunitas, dan masyarakat untuk pekerjaan yang berarti dan kesejahteraan ekonomi yang inklusif di tengah ketidakpastian abad 21?

Profil Hasriadi Masalam: https://bit.ly/3QNPcCF

Ada potensi transformatif yang luar biasa dalam teknologi digital untuk mendukung pendidikan, tetapi juga kita masih menghadapi isu kesenjangan akses dan literasi agar potensi ini bersifat inklusif. Bagaimana cara menghadapi tantangan utama pendidikan, yaitu membekali orang dengan alat untuk memahami lautan informasi yang hanya berjarak beberapa tombol geser dan klik?

Profil Ika Karlina Idris: https://bit.ly/3f0AQ4A

Bagaimana seharusnya pendidikan merangkul berbagai bentuk pengetahuan, keragaman kondisi lingkungan dan budaya masyarakat demi menuju pendidikan yang lebih setara dan berkeadilan?

Profil Butet Manurung: https://bit.ly/3BpYAGW

Bagaimana membangun cara pandang yang bijak untuk menjawab tiga pertanyaan utama dalam menyongsong visi pendidikan untuk kemaslahatan bersama di 2050?

Profil Anita Lie: https://bit.ly/3BSyzl3

Pendidikan dapat dilihat dari segi "kontrak sosial" – kesepakatan implisit di antara anggota masyarakat untuk bekerja sama demi tujuan bersama. Sebuah "kontrak sosial" itu lebih dari sebuah transaksi, karena mencerminkan norma, komitmen dan prinsip-prinsip yang secara formal diatur serta tertanam di dalam budaya masyarakat. Lalu, bagaimana gambaran dari visi pendidikan untuk kemaslahatan bersama?

Profil Prof. Ismunandar: https://bit.ly/3f3nzIF

Bagaimana optimalisasi pembelajaran sains di sekolah dasar selama pandemi, melihat dasar pengajaran sains, latar belakang siswa, tantangan serta kesempatan di tengah kelas dalam jaringan? Temukan di episode kali ini!

Seperti apa kegiatan bimbingan dan konseling yang bisa diupayakan untuk peserta didik selama pandemi, dengan melihat tantangan dan kesempatan yang ada? Temukan di episode kali ini!

Bagaimana peran orang tua, keluarga, dan komunitas sekitar tempat tinggal untuk membentuk komunitas belajar dalam mendukung pembelajaran jarak jauh yang ramah dengan perkembangan anak di pendidikan anak usia dini? Temukan di episode kali ini!

Bagaimana gambaran pendidikan inklusi, sebagai bagian utama dari pendidikan formal untuk teman-teman disabilitas dan berkebutuhan khusus, melihat dari narasi publik dan praktek-praktek yang ada di sekolah? Temukan di episode kali ini!

Bagaimana peran keluarga dalam mengenalkan dan menanamkan nilai keberagaman melalui pendidikan sejak awal untuk anak? Temukan di episode kali ini!

Seperti apa perspektif para pengajar dalam melihat pendidikan pluralisme dan upaya penanaman nilai keberagaman di sekolah dan masyarakat? Temukan di episode kali ini!

Let's together rewrite a better narrative of education through a podcast.

Seperti apa peran strategis perempuan dalam pendidikan pluralisme di sekolah, melihat dari tantangan dan kesempatan yang ada? Temukan di episode kali ini!

Bagaimana mendorong pendidikan pluralisme di sekolah dengan menengok kembali konsep, praktek, tantangan, sekaligus potensi yang ada? Temukan di episode kali ini!

Bagaimana para pendidik melihat isu pembukaan kembali sekolah setelah pembelajaran jarak jauh selama pandemi? Temukan di episode kali ini!

Bagaimana para pendidik melihat hubungan-kerjasama sekolah dan keluarga dalam menciptakan pembelajaran untuk peserta didik, selama pandemi dengan segala tantangan, kesempatan, dan harapan yang ada? Temukan di episode kali ini!

Bagaimana perspektif para pendidik melihat isu learning loss yang dialami oleh peserta didik selama mengikuti proses pembelajaran di masa pandemi? Temukan di episode kali ini!

Bagaimana upaya pendekatan yang dilakukan oleh para pendidik di sekolah dalam mendampingi pembelajaran di tengah tantangan, kesempatan, dan harapan dalam pengajaran selama pandemi? Temukan narasinya dalam episode kali ini.

bagaimana sekolah dapat mengidentifikasi, menarik, mengembangkan, dan mempertahankan orang-orang terbaik dalam menghadapi perubahan? temukan lebih lanjut di episode kali ini.

Bagaimana menciptakan "pahami konsep pelajaran dengan konteks" kepada pelajar, dengan mendekatkan fenomena dalam kehidupan sehari-hari ke dalam proses pembelajaran di kelas? Temukan di episode kali ini.

Literasi matematika dan berpikir kritis menjadi kemampuan dari beberapa keahlian yang dibutuhkan oleh siswa di abad 21. Selain pembangunan kemampuan siswa tersebut, pendekatan untuk proses pembelajaran yang lebih berarti dibutuhkan untuk meningkatkan partisipasi siswa di kelas. Salah satu pendekatan yang dapat dilihat adalah integrasi kearifan lokal ke pengajaran. Mengapa kearifan lokal? Temukan di episode kali ini.

Tengok pendidikan di Inggris untuk tilik pendidikan punya kita di Indonesia tentang apa saja yang dibutuhkan untuk mendorong budaya baca anak sejak dini. Kenapa budaya baca anak? Temukan lebih lanjut di episode ini.

Hasil penelitian dapat digunakan oleh pemerintah daerah untuk meningkatkan kinerja sistem pendidikan di daerahnya secara tepat sasaran. Apakah ada pemerintah daerah yang sudah menerapkan hal tersebut? Seperti apa pengalaman mereka? Temukan jawabannya dalam episode kali ini.

---

Tiap daerah pasti memiliki tantangan dalam sistem pendidikannya masing-masing. Bagaimana pemerintah daerah bisa memanfaatkan hasil penelitian untuk meningkatkan kinerja sistem pendidikan di daerahnya secara tepat sasaran? Temukan jawabannya dalam episode kali ini.

---

Sejak desentralisasi kebijakan pendidikan, pemerintah daerah memiliki kewenangan untuk melakukan inovasi pendidikannya sendiri. Lalu, seberapa penting daerah membuat inovasi pendidikan? Apa saja cerita dari daerah-daerah yang berusaha membuat inovasi pendidikannya sendiri? Temukan jawabannya dalam episode kali ini.

---

Menurutmu, apakah guru-guru sekarang sudah memiliki kompetensi yang baik? Lalu, apakah program pengembangan guru yang ada sudah mendukung guru untuk memiliki kompetensi yang baik dan dapat berkembang sesuai tuntutan zaman? Temukan jawabannya dalam episode kali ini.

---

Melihat prospek guru yang masih kurang jelas, kenapa anak-anak muda di Indonesia masih mau menjadi guru? Apakah semata-mata agar kelak diangkat menjadi ASN? Temukan jawabannya dalam episode kali ini.

---

Sebenarnya, bagaimanakah cara terbaik untuk merekrut dan mempertahankan (lulusan terbaik untuk terus menjadi) guru di Indonesia? Lalu, apakah benar proses perekrutan ASN membuat guru di Indonesia berkualitas rendah? Temukan jawabannya dalam episode kali ini.

---

Sebenarnya, bagaimanakah cara terbaik untuk merekrut dan mempertahankan (lulusan terbaik untuk terus menjadi) guru di Indonesia? Lalu, apakah benar proses perekrutan ASN membuat guru di Indonesia berkualitas rendah? Temukan jawabannya dalam episode kali ini.

---

Apakah benar ditutupnya sekolah akibat pandemi ini dapat menyebabkan penurunan kemampuan siswa yang lebih besar dibandingkan akibat libur sekolah? Lalu, apa yang bisa kita lakukan? Temukan jawabannya dalam episode kali ini.

---

Kenapa tingkat partisipasi dan pencapaian sekolah di Indonesia yang tinggi tidak sejalan dengan peningkatan pembelajaran? Apakah sebenarnya anak-anak kita di sekolah tidak belajar? Temukan jawabannya dalam episode kali ini.

---

Ayo mereformasi yang belum direformasi!

---

Let's Reform Unreformed! 

Bagaimana cara untuk mendorong jaringan dan kerjasama untuk pembelajaran di level unit sekolah?

---

How to ignite networking and collaboration for learning at the school unit level?