Angkatan 28 Al-Irsyad, Zabarjad, di tahun kelulusannya dari pesantren mendapat ujian berupa pandemi. Hal itu menyebabkan apa-apa yang terencana menjadi tidak ada kelanjutannya. Kesal, marah, dan putus asa mungkin telah menghampiri sebagian mereka.
Dalam keadaan tersebut, seperti biasa, kakak kelas mereka dari angkatan 22, Ustadz Hamdani Zahid, mengajak mereka duduk di masjid lalu mulai berbicara tentang hal yang sederhana. Memang. Hal sederhana lah yang terkadang membuat kita bisa bangkit lagi.
Jazakallahu khairan, Ustadz.