Wanita.Network Podcast
By Wanita Network
mengembangkan diri seluas mungkin bagi kebaikan diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan Indonesia.
Wanita.Network PodcastJun 17, 2020
#25: Seri Bisnis Olahan Pangan: Mencari Celah di Antara Ramainya Produk Minuman dalam Kemasan
Dari es kopi susu hingga jamu dalam dalam botol, bisnis minuman dalam kemasan lagi menjamur banget. Kalau ingin ikut bertarung di ‘zona merah’ tersebut, kita mesti pintar-pintar mencari celah untuk menampilkan produk kita, nih, biar punya nilai tersendiri. Ulik yuk, bersama Yuyun Anwar di Seri Bisnis Olahan Pangan episode pamungkas ini.
#24: Seri Bisnis Olahan Pangan: Menu Makanku Tanpa Sambal, Ambyarrr
Makan dengan sambal ibarat ritual bagi banyak orang Indonesia. Anda mungkin punya kenalan yang nggak mau makan kalau nggak ada sambal. Ataukah itu Anda sendiri? Yang pasti, esensialnya sambal membuka sebuah potensi bisnis yang besar. Disajikan dalam wujud sambal kemasan bahkan menambah kepraktisan penikmat sambal untuk membawanya ke mana-mana. Indonesia, menurut Yuyun Anwar, punya sekitar 350 jenis sambal yang siap jadi ‘kanvas’ untuk Anda berkreasi.
#23: Seri Bisnis Olahan Pangan: Permintaan Akan Frozen Food Menanjak di Tengah Pandemi
Gara-gara pandemi virus corona, Anda kena PHK? Melirik bisnis frozen food mungkin bisa jadi ‘sekoci’ Anda untuk survive. Menurut Yuyun Anwar, di masa sekarang ini permintaan akan frozen food ternyata luar biasa, lho! Anda dapat mengerjakannya dari rumah, menggunakan peralatan yang ada di rumah. Dan jangan salah, frozen food tidak memerlukan bahan pengawet karen disimpan dalam suhu beku.
#22: Waspada! Infeksi Virus Corona Pada Anak Bisa Saja Meningkat
Anak-anak memang tidak serentan orang dewasa untuk terinfeksi virus corona, namun jika berkaca pada pandemi influenza pada 1918 silam kita patut waspada. Kala itu anak-anak juga tak terlalu berisiko pada mulanya, tapi seiring penyakit berevolusinya penyakit kemudian angka kasus influenza pada anak menjadi tinggi. Dengarkan yuk, pemaparan Dr. dr. Nastiti Kaswandani soal ini, termasuk cara tepat menjaga kesehatan anak di masa pandemi serta apa yang perlu orangtua persiapkan jika sekolah anak sudah dibuka kembali.
#21 MUTIARA RAMADAN: Saatnya Meraih Kemenangan
Setelah berpuasa sebulan penuh, saatnya kita meraih kemenangan! Perayaan Idul Fitri kali ini sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya akibat kondisi pandemi Covid-19. Namun demikian kita tidak perlu merasa kehilangan makna dan kesakralannya. Salah satu makna kemenangan yang bisa kita raih adalah menjadi sosok yang memberikan manfaat bagi sesama dan lingkungan. Apalagi di tengah upaya kita melawan ‘serbuan’ virus corona saat ini, kita bisa mengambil peran dalam memberdayakan masyarakat dan lingkungan di sekitar.
#20: Cantik Luar Dalam dari Dalam Rumah
Karena di rumah aja jadi malas dandan. Tapi di sisi lain, kita masih berinterksi dengan dunia luar secara virtual. Itu sering kita alami, ya, belakangan ini. Cherly Juno berbagi pengalamannya soal ini. Apalagi eks personel girl band Cherrybelle ini sekarang sudah punya anak yang masih kecil. Kebayang, deh, tambahan effort-nya. Tapi jangan lupa juga buat melakukan aksi cantik lewat perbuatan, ya, bukan cuma penampilan.
#19 MUTIARA RAMADAN: Berbagi Itu Tidak Rugi
Caring and sharing mungkin bukan istilah asing lagi buat kita. Setiap waktu dan secara rutin, kedua hal tersebut boleh jadi sudah kita lakukan. Akan tetapi, bulan Ramadan juga tidak bisa dilepaskan dari nuansa kepedulian dan berbagi kepada sesama. Terlebih lagi pada situasi pandemi Covid-19 seperti saat ini, sikap peduli dan berbagi menjadi semakin bermakna. Dan dengan melakukan kedua perbuatan terpuji itu tidak membuat kita merugi, kok, bahkan Tuhan menjanjikan balasan yang berlipat ganda. Yuukkk…!
#18: Jangan Rebahan Melulu. Yuk, Bergerak di Rumah!
Nggak boleh pergi ke luar, ya olahraga di rumah aja. Tapi bagaimana buat masyarakat yang rumahnya nggak luas-luas amat atau penghuni apartemen. Dokter Sophia Hage bakal ngasih tahu olahraga apa yang wajib dilakukan meski di rumah, bagaimana caranya, berapa lama waktu idealnya, dan trik biar nggak cepat bosan. Bagamana kalau sesekali ingin berolahraga di luar rumah? Jaga jaraknya berbeda lho, dengan saat beraktivitas biasa.
#17: Menanam Sendiri Empon-empon
Buat yang hobi atau baru ingin mencoba berkebun, menanam empon-empon bakal bermanfaat banget sekarang ini. Ya, empon-empon baik buat daya tahan tubuh kita. Sita Pujianto dari gerakan Indonesia Berkebun berbagi cara dan tip seputar menanam empon-empon. Nggak ribet, lho… Tanam, tinggal, panen.
#16: Pandemi itu Bikin Kangen…. Kangen Jalan-jalan!
Para penggila traveling sementara ini mesti menahan diri buat melepas dahaga akan jalan-jalan. Semesta tengah ‘me-reset‘ diri. Di balik itu, ini juga jadi saat yang tepat buat mengulik lebih dalam tentang aneka budaya berikut maknanya dari sebuah destinasi wisata. Teknologi virtual reality dan augmented reality bisa dimanfaatkan. Lebih lengkapnya bersama Vitria Ariani.
#15: MUTIARA RAMADAN: Ramadan Bulan Literasi
Di samping identik dengan ibadah puasa, Ramadan juga layak disebut sebagai bulan literasi, lho! Perintah untuk membaca dan menulis merupakan wahyu pertama dari Allah SWT yang turun di bulan suci ini. Nah, Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag., Rektor IAIN Salatiga, memberi pencerahan tentang makna literasi yang terkandung pada bulan Ramadan.
#14: Pajak VS Pandemi
Mengingat negara sedang membutuhkan banyak dana untuk menangani wabah virus corona, sektor pajak tak ketinggalan memberi dukungan. Antara lain pembebasan pajak barang-barang untuk penanganan wabah, seperti obat-obatan dan peralatan laboratorium. Bagi para pekerja kategori tertentu, pajak penghasilan ditanggung pemerintah selama 6 bulan, lho, dan masih banyak lagi insentif untuk dunia kerja, termasuk perusahaan. Selengkapnya bersama Ani Natalia.
#13: Mendadak Mendidik Lewat e-Learning
Belajar dari rumah dengan memanfaatkan gadget tiba-tiba menjadi jalan yang nggak bisa dihindari oleh sekolah maupun kampus. Termasuk, fakultas yang Diena Mutiara Lemy pimpin. Apakah cara ini efektif? Dan apakah ke depannya e-learning bisa menjadi opsi buat menempuh pendidikan formal di Indonesia?
#12: Wisata Kuliner dari Rumah Aja
Banyak jalan menuju Roma. Cakeeepp…! Banyak makanan yang bisa dicoba meski nggak ke mana-mana. Ade Putri Paramadita berbagi cerita makanan enak yang ia santap selama #DiRumahAja, juga aneka sajian kuliner yang punya cerita menarik di baliknya. Jangan lewatkan pula rekomendasinya untuk Anda coba.
#11: Ghost Kitchen, Bukan Dapur Horor
Yuk, berkenalan dengan ghost kitchen! Model bisnis kuliner yang satu ini mulai tumbuh di tengah teknologi komunikasi dan informasi yang makin canggih. Apalagi di masa pandemi visus corona, gaya ghost kitchenbisa jadi salah satu opsi agar roda bisnis kuliner Anda terus bergerak. Yuyun Anwar berbagi soal ini untuk Anda.
#10: Jaga Kesehatan (Pastinya) dan Kurangi Kecemasan
Sekarang adalah saat yang amat tepat buat memulai kebiasaan-kebiasaan sehat yang mungkin kita abaikan sebelumnya. Dokter Anthony Dometrius Tulak, Sp.P., FCCP, FIRS juga mengajak kita untuk memanfaatkan banyak waktu di rumah semaksimal mungkin untuk keluarga, dan… nggak terlampau cemas. Jangan lupa, tingkat kesembuhan dari virus corona cukup tinggi.
#9: Trik Biar Nggak Gagal Romantis Saat #DiRumahAja Bareng Pasangan
Tadinya, sih, yang terbayang saat #DiRumahAja adalah enaknya bisa lebih lama ketemu dan barengan sama pasangan. Eh, nggak tahunya gitu-gitu aja, monoton, bahkan lama-lama bete juga melihat kelakuannya di rumah. Tara de Thouars bagi-bagi tip and trik, nih, buat mengatasi bosan saat di rumah bareng pasangan.
#8: SPESIAL HARI KARTINI: Ibu Sebagai Penggerak Bagi Pengembangan Diri
Dari perbuatan sehari-hari ibunya, Svida belajar pentingnya meraih eksistensi diri dan kemandirian ekonomi bagi wanita. Di samping pengembangan diri bagi wanita seluas-luasnya, kepekaan sosial juga ia pelajari dari sekolah pertamanya, apa lagi kalau bukan rumah? Dengan ibu sebagai gurunya.
#7: SPESIAL HARI KARTINI: Wanita Sang Pelukis Wajah Bangsa
Ibu dan ayah Eva Kusuma Sundari tak membedakan kesempatan bagi anak laki-laki maupun perempuannya. Eva mau belajar silat, memainkan gitar, hingga aktif di organisasi tidak pernah ada larangan. Dan menurut Eva, besarnya pengaruh didikan wanita kepada anak-anaknya menentukan wajah bangsa ini di zaman mendatang.
#6: SPESIAL HARI KARTINI: Skillful, Mandiri, dan Menjadi Sumber Cinta
Saat kecil Era Soekamto sering diajak oleh ibunya melihat pembatik dan penenun menciptakan keindahan kain karya mereka. Itu merupakan bentuk dorongan, sekaligus cinta, dari sang bunda supaya putrinya memiliki skill dan mampu mandiri. Kini, sekian lama Era berkarya di dunia mode, kenangan itu tidak pernah sirna.
#5: SPESIAL HARI KARTINI: Seorang Ibu Mesti Menjadi Guru Kesetaraan yang Pertama
Mengapa Nita Yudi melihat masih banyak yang salah dalam mengartikan kesetaraan gender? Ia pun mendorong para wanita untuk menjadi guru kesetaraan bagi keluarganya. Alasannya, semua pelajaran pertama datang dari seorang ibu. Mulai dari lahir, kita dalam dekapan ibu. Belajar berbicara juga dari ibu. Terus sampai anak tumbuh besar. Jadi, dengan memberi contoh yang terbaik bagi anak-anak kita, termasuk soal kesetaraan, berarti berkontribusi bagi masa depan perempuan Indonesia.
#4: SPESIAL HARI KARTINI: Tanpa Kata, Kerja Keras Ibu Sangat Terasa
Semangat Kartini dijumpai oleh Anggia Ermarini pada diri sang bunda, dalam versinya masing-masing. Kalau dulu Kartini berusaha membebaskan perempuan dari belenggu budaya yang menomorduakan kaumnya, ibu Anggi bekerja keras demi melakukan yang terbaik buat keluarga saat itu juga. Dari Anggi kecil sampai saat ini, keseharian di keluarganya pun akrab dengan kesetaraan antara pria dan wanita, lho.
#3: Saatnya Upgrade Skill Memasak. Game Aja Levelnya Naik Terus
Momen #DiRumahAja bukan cuma jadi kesempatan bagi penggemar masak buat menuangkan hobinya, lho. Buat yang sudah lama ingin belajar masak, inilah saatnya. Siapa tahu jadi punya bisnis kuliner seperti Titi Minarty Buo. Di tengah kondisi pandemi ini, ia juga punya strategi tersendiri agar bisnisnya survive.
#2: Mentang-mentang #DiRumahAja, Bukan Berarti Jadi Mager
Sedikit bermalasan saat #DiRumahAja nggak apa-apa kali ya… hihihi, asal jangan keterusan. Apalagi di masa-masa seperti sekarang seharusnya kita jadi punya lebih banyak waktu dan tenaga buat ngelakuin ini itu di rumah, termasuk beberes, biar penghuninya tambah betah di rumah. Tapi enaknya mulai dari mana, ya? Yuk, dengarkan cerita Siska Knoch.
#1: Tantangan Tersendiri, Hamil di Masa Pandemi
Saat orang lain di rumah saja, wanita hamil tetap perlu ke rumah sakit buat memeriksakan kehamilannya secara rutin. Seperti apa, ya, langkah-langkah yang perlu dipersiapkan dan bagaimana pihak rumah sakit mefasilitasinya? Dokter M. Nurhadi Rahman, Sp.OG berbagi info buat Anda, termasuk bagaimana supaya ibu hamil tidak berlipat kekhawatirannya sehingga kebahagian masa mengandung calon buah hati nggak luntur.