LazyPodcast

Sebagian dari kita pernah atau sedang menjadi korban pemerasan emosional. Terkadang, hal itu sangat mudah terlihat, kadang juga sangat sulit untuk dikenali. Namun, satu hal yang pasti: pemerasan emosional membuat kita merasa buruk.  Melalui buku ini, dengan menggunakan beberapa kasus dari klien sang penulis, Susan Forward, sebagai contoh, kita akan melihat bagaimana pemerasan emosional bekerja serta cara melepaskan diri dari tindakan toksik ini.

Apakah kamu pernah dibilang terlalu mudah percaya pada orang lain? Apakah kamu takut kalau sifat ini dapat dimanfaatkan oleh orang lain? Atau justru sebaliknya: apakah kamu justru tidak percaya siapapun, bahkan dirimu sendiri? 

Melalui buku ini, kita akan menemukan cara meningkatkan kepercayaan dalam diri diri serta kepercayaan terhadap orang lain. Kita akan mempelajari metode terbaik untuk membuka diri kepada orang lain dan untuk merasa lebih aman di dunia ini. 

Apakah cinta hanya sebuah reaksi kimia di dalam otak? Ataukah sesuatu yang penuh keajaiban, seperti dalam film-film Disney?

Dalam rangkuman buku ini, kita akan membahas banyak mengenai cinta berdasarkan eksplorasi dari sang penulis, Erich Fromm. Kita akan mengetahui lebih dalam tentang berbagai jenis cinta, dan bagaimana cara memaksimalkan kemampuan kita dalam mencintai.

Dalam rangkuman ini, kita akan membahas mengenai cara-cara yang bisa dilakukan untuk hidup lebih sederhana, menurut prinsip Buddhisme Zen. Kita akan memelajari kebiasaan dan pilihan yang dapat mendatangkan kita kedamaian dan kecukupan dalam menjalani hidup sehari-hari.

‘’Kebenaran’’ dapat dimanipulasi untuk kepentingan terburuk, baik itu oleh perusahaan yang jahat, atau politisi yang ingin menimbulkan perpecahan. Kebenaran juga bisa digunakan untuk hal-hal baik, seperti menaikkan moral pegawai atau meraih kemenangan untuk tujuan yang mulia. Dalam episode ini kita juga akan belajar cara mempersenjatai diri dalam menghadapi dunia di mana berbagai kebenaran yang saling berlomba-lomba, serta cara membedakan antara fakta dan hoax.

Di era yang dipenuhi dengan perkembangan tanpa henti dan masa depan tak menentu, pemerintah dan masyarakat sedang bergelut dengan isu-isu teknologi, politik, dan sosial yang terjadi di abad ke-21. Bagaimana kita harus menghadapi fenomena era modern, seperti komputer super pintar, globalisasi, dan berita hoax terkait pandemi yang sedang berlangsung? Dan bagaimana dengan ancaman terorisme: haruskah kita bertindak, atau hanya tenang dan diam saja?

Di rangkuman ini, kita akan membahas bagaimana caranya agar semua tanggung jawabmu bisa diselesaikan dengan cepat dan tepat. Kamu hanya perlu menjadi produktif, dan memaksimalkan performamu dalam mengerjakannya. Seperti yang tertulis dalam judul buku ini, kita akan mempelajari bagaimana caranya “memakan katak”, atau menyelesaikan tugas yang paling besar, sulit, dan penting terlebih dulu. Dengan begitu, kamu akan mampu menjadi boss untuk dirimu sendiri.

Bakat cenderung dilebih-lebihkan, yang kamu perlukan adalah kegigihan dan tekad.
Terdengar naif? Rangkuman ini akan memberikan argumen tentang kegigihan dan tekad itu. Setelahnya, kamu akan yakin betapa pentingnya kerja keras untuk mencapai sebuah tujuan. 

Wabi sabi adalah obat yang kita butuhkan saat hidup terasa begitu berat dan membingungkan. Kebijaksanaan asal Jepang ini akan mengajarkan kita cara hidup yang bersahaja, penerimaan terhadap ketidaksempurnaan dan ketidakabadian, dan masih banyak lagi.

Bagi sebagian besar perempuan, setiap harinya mereka dapat menerima catcalling, lirikan atau tangan yang meraba-raba, atau yang lebih parah, kekerasan seksual. Melalui buku ini, penulis menunjukkan beberapa perwujudan seksisme di kehidupan sehari-hari dan menawarkan cara agar kita, sebagai bagian dari masyarakat, dapat melawannya, sekaligus menghentikannya.